Mau melakukan aksi sosial nggak melulu dengan cara menyumbang uang. Bantuan bisa berupa sesuatu yang ada di tubuh kita, misalnya rambut. Potongan rambut kita ternyata bisa berguna untuk anak-anak pengidap kanker, lho. Bagaimana caranya untuk ikutan?
Cukup datang ke acara Shave for Hope yang tahun ini diadakan tanggal 15 September 2013 di Gandaria City, Jakarta. Kita bisa langsung mencukur rambut dan mengumpulkannya. Sebanyak 75 hair stylist dari Johnny Andrean Salon terlibat dalam proses pemotongan rambut para shaves (sebutan para penyumbang rambut). Targetnya mencapai 2000 donatur. Acara ini juga diselenggarakan di Bandung, Yogyakarta dan Surabaya.
Event sosial ini sebagai bentuk kepedulian kita terhadap anak-anak pengidap kanker. Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), setiap tahun pengidap kanker di dunia meningkat sebanyak 6,25 juta orang. Sekitar 250 ribu dari jumlah tersebut adalah anak-anak. Selama masa pengobatan dan terapi, anak-anak kanker ini mengalami kerontokan dan kebotakan rambut. Shave for Hope sengaja mengumpulkan rambut para donatur untuk dijadikan wig. Diharapkan pemberian ini bisa menjadi penyemangat hidup mereka.
Pada tahun 2012, Shave for Hope berhasil tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai donasi rambut termahal. Rambut-rambut shavees yang terkumpul dihargai Rp 427.000.000,-. Jumlah orang yang mengikuti aksi ini mencapai 1000 orang. Diharapkan jumlah donatur terus bertambah. Yuk, ikutan memberikan potongan rambut kita! Ayu – Foto: Dok. Shave for Hope
Cukup datang ke acara Shave for Hope yang tahun ini diadakan tanggal 15 September 2013 di Gandaria City, Jakarta. Kita bisa langsung mencukur rambut dan mengumpulkannya. Sebanyak 75 hair stylist dari Johnny Andrean Salon terlibat dalam proses pemotongan rambut para shaves (sebutan para penyumbang rambut). Targetnya mencapai 2000 donatur. Acara ini juga diselenggarakan di Bandung, Yogyakarta dan Surabaya.
Event sosial ini sebagai bentuk kepedulian kita terhadap anak-anak pengidap kanker. Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), setiap tahun pengidap kanker di dunia meningkat sebanyak 6,25 juta orang. Sekitar 250 ribu dari jumlah tersebut adalah anak-anak. Selama masa pengobatan dan terapi, anak-anak kanker ini mengalami kerontokan dan kebotakan rambut. Shave for Hope sengaja mengumpulkan rambut para donatur untuk dijadikan wig. Diharapkan pemberian ini bisa menjadi penyemangat hidup mereka.
Pada tahun 2012, Shave for Hope berhasil tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai donasi rambut termahal. Rambut-rambut shavees yang terkumpul dihargai Rp 427.000.000,-. Jumlah orang yang mengikuti aksi ini mencapai 1000 orang. Diharapkan jumlah donatur terus bertambah. Yuk, ikutan memberikan potongan rambut kita! Ayu – Foto: Dok. Shave for Hope
0 komentar:
Posting Komentar