BloggerMu.com – Ada begitu
banyak penyakit yang bisa disembuhkan oleh dokter hanya dengan
menuliskan resep obat. Namun, di luar sana masih banyak penyakit yang,
jangankan ada obat yang cespleng, penyebab timbulnya penyakit ini saja
masih jadi misteri. Berikut adalah 10 penyakit yang hingga saat ini
masih terus diteliti oleh para ilmuwan.
10. AIDS
Sudah 25 tahun sejak penyakit ini
pertama kali diidentifikasi, tetapi tetap belum ada obat untuk penyakit
yang lengkapnya bernama acquired immune deficiency syndrome ini. AIDS
termasuk dalam pembunuh utama di dunia, terutama di negara berkembang.
Virus human immunideficiendy virus (HIV) diketahui pertama kali
menjangkiti simpanse sebelum akhirnya virusnya bermutasi dan menginfeksi
manusia. Para ilmuwan menyatakan, simpanse dan manusia tertular virus
itu melalui cara sama dengan monyet terinfeksi, yaitu melalui aktivitas
seksual.
9. Alzheimer
Penyakit alzheimer atau lebih dikenal
sebagai kepikunan sering dianggap sebagai hal yang wajar diderita
golongan usia lanjut. Namun, sebenarnya alzheimer adalah penyakit yang
diakibatkan oleh degenerasi otak. Riset menunjukkan, massa otak
penderita berkurang karena sel-sel saraf mengalami kematian secara
cepat. Akibatnya, transmisi antarsel otak pun terganggu karena
asetilkolin (zat yang berfungsi sebagai sarana komunikasi antarsel otak)
jumlahnya turun.
Sampai saat ini para ahli belum
mengetahui penyebab pasti penyakit yang menjadi penyebab kematian
keempat di Amerika Serikat dan Eropa setelah kanker, penyakit jantung,
dan stroke ini.
8. Salesma (“common cold”)
Meski penyakit ini tiap tahunnya
menyerang jutaan orang di AS, belum banyak pengetahuan yang dimiliki
para dokter mengenai penyakit salesma ini. Pada umumnya penyakit ini
akan sembuh hanya dengan istirahat dan sup panas, bukan antibiotika.
7. Flu burung
Tubuh manusia tidak memiliki kekebalan
terhadap virus flu yang dibawa oleh unggas. Para ahli juga
mengkhawatirkan mutasi virus ini menjadi jenis baru yang bisa menular
antarmanusia. Risiko kematian pada orang yang terinfeksi flu burung
mencapai 50 persen karena virus ini tergolong sangat ganas. Melalui
tindakan stamping out, yakni membunuh semua ayam pada peternakan
terserang, disertai desinfeksi kandang, maka penyakit tersebut dapat
diberantas.
6. Pica
Orang yang terdiagnosa menderita Pica
memiliki ciri khas suka memakan benda-benda yang tidak wajar, seperti
kertas, lem, tanah, bahkan meminum minyak. Meski kondisi ini sering
dikaitkan dengan faktor kekurangan mineral dalam tubuh, tetapi para ahli
belum menemukan pemicu pasti kondisi ini. Karena itu, terapi dan
konseling sering dipakai sebagai cara untuk menghilangkan kebiasaan yang
tidak normal ini.
5. Penyakit autoimun
Penyakit ini terjadi manakala sistem
imunitas tubuh berlebihan sehingga tidak bisa membedakan virus atau
kuman dengan sel tubuh manusia. Ia menyerang tubuh sendiri. Sebagai
perbandingan, jika penderitaAIDS kekurangan daya imun tubuh, penderita
autoimun justru kelebihan.
Sampai saat ini belum diketahui
penyebab penyakit yang salah satunya adalah penyakit lupus ini. Anehnya,
penyakit lupus sering ditemukan pada perempuan yang sangat aktif atau
perempuan amat pendiam.
4. Skizofrenia
Orang dianggap menderita skizofrenia
jika selama satu bulan mengalami gejala psikotik, seperti berhalusinasi
dan mengalami waham. Akibatnya, telinga penderita, misalnya, mendengar
bisikan-bisikan aneh yang sebenarnya tidak ada. Waham adalah kondisi
ketika pikiran penderita tidak realistis. Dia, misalnya, merasa
dikejar-kejar pembunuh.
Untuk mengatasi gejala psikotik itu,
dokter biasanya memberikan obat antipsikotik. Pengobatan berlangsung
lama, bahkan sebagian penderita harus minum obat sepanjang hidupnya.
3. Creutzfeldt-Jakob
Ini adalah gangguan otak yang langka
dan fatal. Diperkirakan disebabkan oleh prions, yaitu zat-zat penyebab
infeksi yang dapat mengubah molekul protein normal menjadi protein yang
dapat menyebar dan bersifat mematikan.
Gejala paling dini dari penyakit ini
berupa gangguan pada memori serta perubahan perilaku. Penyakit ini
berkembang dengan cepat disertai entakan otot, lemas pada tangan dan
tungkai kaki, kebutaan, dan akhirnya koma. Penyakit ini sering disebut
juga sebagai penyakit sapi gila.
2. Penyakit lelah kronik
Ini termasuk dalam penyakit dengan
gejala fisik yang tidak bisa dijelaskan secara medis. Penderita penyakit
ini sering mengalami rasa lelah yang berlebihan hingga tidak dapat
melakukan apa pun dan cuma bisa berbaring di tempat tidur selama
berhari-hari.
1. Penyakit morgellons
Penyakit ini termasuk dalam jenis
penyakit kulit yang misterius. Penderita penyakit morgellons mengeluhkan
adanya parasit di bawah kulitnya yang membuatnya ingin terus menggaruk
hingga seluruh kulitnya terluka dan memiliki luka terbuka. Sebagian ahli
menyebut penyakit ini lebih disebabkan oleh faktor delusi, tetapi
sebagaian berpendapat penyebabnya nyata.
0 komentar:
Posting Komentar