5 potongan rambut sepanjang masa

Mengubah gaya rambut adalah cara paling tepat untuk mendapatkan penampilan baru. Tapi bagaimana dengan Anda yang tidak berani terlalu ekstrim untuk urusan menggunting rambut. Ada beberapa solusi model rambut yang patut dicoba sehingga Anda tidak perlu merubahnya secara drastis namun memberikan efek perubahan yang segar. Penata rambut dari New York City, Sean James Decuers, dan  Rita Hazan menyarankan 5 gaya rambut ini untuk Anda.
1. Bob
Potongan  dengan panjang medium ini tidak terlalu rumit untuk sebuah guntingan rambut. Modelnya yang hanya lurus pada bagian bawah sangat memungkinkan untuk diaplikasikan pada tekstur rambut lurus, bergelombang, atau bahkan messy.
Agar lebih variatif, Anda dapat meminta hair stylist untuk membuat rambut bagian depan lebih panjang agar tidak terkesan boxy. Ini untuk menyiasati tekstur wajah yang tegas, juga meniruskan wajah bulat menjadi oval.

Tips saat menata: Semprotkan produk penataan rambut yang memberikan efek tebal pada rambut. Gunakan produk ini saat rambut dalam keadaan setengah basah. Keringkan secara alami menggunakan jari untuk mendapatkan hasil yang baik.

2. Shag
Model rambut ini sempat dipopulerkan oleh aktris Jane Fonda saat membintangi film Klute dan nyatanya masih keren sampai saat ini. Hampir mirip dengan model bob, hanya saja potongannya lebih bervolume karena struktur layer-nya. Untuk bagian depan, panjangnya sama dengan rambut bagian sisi.
Biasanya mereka yang menggunakan gaya rambut ini, menatanya dengan belahan sedikit ke samping agar tidak terlalu polos. Selain itu helai rambut yang jatuh akan melayang indah saat mendapat sedikit tiupan angin.

Tips saat menata: Jika tekstur rambut sudah lurus, cukup blow dry untuk mendapatkan kilau maksimal. Sedangkan untuk rambut dengan gelombang besar, Anda perlu menggunakan bantuan catokan untuk membuatnya menjadi lurus, pastikan sebelum melakukan, oleskan serum untuk melindungi kutikula rambut dari efek panas.

3. Pixie
Untuk mendapatkan potongan klasik yang super pendek ini memang dibutuhkan keberanian.Anda harus merelakan rambut panjang Anda. Tetapi tidak perlu khawatir,  efek yang akan Anda dapatkan dari model guntingan rambut ini sangat menakjubkan. Smart, fresh, dan fun.
Untuk tampil total, coba mengganti warna rambut menjadi kecoklatan atau burgundy. Atau hanya dengan memberi highlight pada helai-helai rambut. Cara lain untuk tampil keren adalah dengan memberikan poni asimertis yang menutup dahi.
Tips saat menata: agar rambut lebih bervolume, gunakan foam penata pada bagian ujung rambut. Caranya, ambil dengan menggunakan ujung jari kemudian bubuhkan pada ujung rambut sambil menatanya secara acak.

4. Rambut panjang  ber-poni
Ingin tetap tampil dengan menonjolkan rambut panjang Anda? Beri sedikit perubahan dengan menggunting rambut bagian depan sebagai poni. Bagaimanapun rambut panjang tetap menjadi tampilan “aman” untuk pribadi klasik. Poni akan memberikan kesan lebih muda untuk pemiliknya, selain itu juga pintar menyembunyikan bagian dahi yang lebar dan garis- garis halus.
Untuk mempertahankan tatanan yang bagus, Anda perlu merapikannya setiap tiga minggu sekali, agar poni tidak terlalu panjang.
Tips saat menata: Gunakan rol rambut berukuran sedang untuk memberikan efek gembung pada poni. Anda dapat menggunakannnya sepanjang perjalanan ke kantor, baru kemudian melepaskannya ketika sudah sampai.

5. Rambut panjang ber-layer
Potongan rambut ini akan terus menjadi hits sepanjang masa. Efek layer yang baik akan memberikan kelembutan pada wajah seperti Jennifer Aniston yang juga menggunting rambutnya dengan teknik layer. Penataannya memang sedikit memerlukan waktu ekstra, karena panjang rambut yang tidak sama, tetapi dengan blow Anda akan terkesan seksi.
Tips saat menata:  Setelah mengeringkan helai rambut, semprotkan sedikit hairspray lalu gunakan jari untuk memisahkan ujung-ujung rambut.